Dafatarsabungayam- Minggu depan, Presiden Amerika Serikat bakal mengawali lawatan delapan hari ke lokasi Asia. Agenda kunjungan yaitu permasalahan ekonomi namun tidak tertutup kemungkinan permasalahan keamanan mengingat kondisi dengan Rusia di Ukraina. Indonesia tidak masuk dafttar kunjungan Obama ke Asia kesempatan ini." Perjalanan presiden yaitu peluang utama untuk menggarisbawahi selalu konsentrasi kami pada lokasi Asia-Pasifik, " kata Susan Rice, penasihat keamanan nasional Obama, Jumat (18/4/2014), seperti diambil dari Associated Press.
" Presiden Obama menguber kiat rebalancing ke lokasi Asia-Pasifik, mengingat lokasi ini adalah daerah berkembang paling besar didunia, " tambah Rice. 1/2 dari perkembangan ekonomi diluar Amerika Serikat untuk lima th. ke depan, tutur dia, diprediksikan bakal berjalan di lokasi ini.
Rice memberikan juga di lokasi Asia ini ada juga sekutu-sekutu utama Amerika Serikat dalam pengembangan pemerintahan yang demokratis. " Jadi kami makin lihat prioritas paling utama kami untuk terikat ke Asia, apakah itu untuk terhubung pasar baru atau mempromosikan ekspor atau membuat perlindungan kebutuhan keamanan kami serta mempromosikan nilai-nilai inti kami, " tutur dia.
Perjalanan delapan hari Obama bakal diawali pada Selasa (22/4/2014). Kunjungan ini awal mulanya dijadwalkan pada musim gugur diakhir th. lantas namun lalu batal lantaran berbarengan dengan berhentinya service pemerintahan (shut down) berkenaan permasalahan biaya Amerika pada Oktober 2013. Pembatalan itu pernah menimbulkan kesangsian perihal prinsip Amerika ke lokasi ini.
Gagasannya, Obama bakal berturut-turut mendatangi Jepang, Korea Selatan, Malaysia, serta Filipina. Jepang serta Malaysia telah menyebutkan siap menyongsong Obama, termasuk juga jamuan makan malam elegan dengan Kaisar Jepang serta Raja Malaysia.
Kunjungan Obama ke Malaysia ini dapat bakal jadi lawatan pertama presiden Amerika ke negeri jiran itu sesudah paling akhir kali dikerjakan Lyndon B Johnson pada Oktober 1966. Saat sebelum ke Jepang, Obama bakal singgah ke Oso, Washington, melihat segera tanah longsor di lokasi itu yang bln. lantas merenggut nyawa 39 warganya.
Inilah berita yang bisa didapatkan Daftarsabungayam untuk para pembaca setia kami.
Salam admin Daftarsabungayam
Untuk pendaftaran silahkan isi data -data yang kami minta dibawah ini, apabila ada kesulitan anda bisa bertanya langsung di Live Chat, Terima kasih sudah mau bergabung dengan kami.
