Rabu, 07 Oktober 2015

Haji Lulung " Saya Sering Di SMS Dan Di Goda PSK "

Dafatarsabungayam -Terbongkarnya praktek prostitusi yang melibatkan artis rupanya juga diperbincangkan kelompok petinggi Tanah Air. Terlebih dalam pernyataan sang mucikari, pengguna layanan artis ini dari beragam kelompok, entrepreneur, anggota dewan serta petinggi teras.

Sesungguhnya masalah ini bukanlah fenomena baru di lingkungan orang-orang sosial. Keadaan ini telah berlangsung mulai sejak lama, cuma saja saat ini yang memiliki layanan esek-esek lebih rapi mempromosikan beberapa PSK memakai media sosial.

Salah satu jenis promosi PSK yang tengah trend yaitu menebar SMS dengan cara acak. Isi SMS itu tawarkan wanita bookingan dengan sedikit biodatanya serta tidak lupa mencantumkan nomer yang dapat dihubungi.

SMS esek-esek jenis ini rupanya kerap masuk ke hp beberapa petinggi. Dari Wakil Presiden Juiceuf Kalla sampai Wagub DKI Djarot Saiful Hidayat mengakui pernah terima dengan isi SMS yang sama, namun mereka tentukan meremehkan.

Terakhir, Wakil Ketua DPRD DKI, Haji Lulung, juga mengakui pernah terima. " Kerap (ada tawaran), berarti bila masuk SMS, 'hei saya dapat ini', namun saya tidak pernah terima tawaran itu semua jenis, " kata Lulung waktu dihubungi wartawan di Jakarta, tempo hari.

Dalam satu hari dianya dapat terima tiga pesan singkat tawaran kencan. Berisi juga nyaris sama cuma nama wanita yang di tawarkan tidak sama.

 " Bila itu saya tidak bisa. Hanya bila SMS kerap, dapat satu hari tiga kali. 'hay saya anu', dapat tiga kali saya di-BBM, " tegasnya.

Sadar telah mempunyai keluarga, ia mengakui tidak memperdulikan SMS itu. Dia senantiasa melindungi pesan istri serta anaknya supaya tidak berbuat negatif diluar rumah.

" Bila saya sih yang pertama pasti istri wanti-wanti. Saya dari kecil juga ngomong mesti tolong kesehatan, bila kami kaya gitu, kami pulang nyampur sama istri jadi kotor kan. Bila kami nyampur sama istri kan jadi kotor gitu belum lagi dosanya kan. PPP gitu loh, " ucapnya.

Tetapi, kata Lulung, SMS acak itu sesungguhnya dapat di terima siapapun.

 " Bukanlah saya saja kali, anak kecil bisa BBM, dia asal nembak saja gitu. Moga-moga terkena kali. Anak saya saja kerap, guru ngaji kami juga terkena, " ungkapnya

Masalah pernyataan tersangka RA, yang menyebutkan pelanggan artis, Lulung menyatakan pribadi tiap-tiap orang berlainan. Kata dia, bila juga ada yang suka 'jajan' PSK mungkin saja lantaran argumen spesifik.

 " Bila orang lakukan itu ada aspek-faktor yang barang kali memerlukan, anggota DPRD kan manusia juga, mungkin saja ada aspek perihal semua jenis, lantaran iseng barang kali, " tuturnya.

Oleh karena itu dia juga tidak sepakat dengan perkataan Ahok yang segera meyakini penyewa artis PSK yaitu anggota dewan. Dia juga segera berpantun buat Ahok.

 " Janganlah menuduh orang asal-asalan. Bila belum cukup bukti. Es kenong gunakan roti, bila ngomong hati-hati, " terangnya.

Lulung mengharapkan pernyataan yang keluar dari mulut gubernur DKI tak menuding. Karena tak seluruhnya anggota dewan mempunyai kekuatan untuk menyewa PSK Rp 80 juta untuk sekali kencan.

 " Janganlah memfitnah orang asal-asalan. Namun untuk apa gitu gunakan duit besar kan? Untuk apa juga, " tutupnya.

Inilah berita yang bisa didapatkan Daftar sabungayam untuk para pembaca setia kami.
Salam admin Daftar sabungayam

Untuk pendaftaran silahkan isi data -data yang kami minta dibawah ini, apabila ada kesulitan anda bisa bertanya langsung di Live Chat, Terima kasih sudah mau bergabung dengan kami.